Kamis, 07 April 2011

Cara Menghadapi Doi yang Lagi Ngambek

Walau hal ini sering terjadi, tapi tetap saja kita merasa serba salah. Mau begini salah, begitu juga
kurang enak. Mau ngomong salah, tapi kalau diam saja, gimana masalah bisa selesai? Bagaimana
cara jitu menghadapi doi yang sedang marah?
Jangan kuatir, coba nikmati ramuan Hidup Gaya BF dari berbagai sumber, yang pernah mengalami
hal serupa, tapi mereka sukses memperbaiki hubungan kembali. Ini diantaranya:
Positive thinking
Jangan pikir macem-macem dulu. Bisa jadi dia hanya butuh waktu untuk menenangkan diri. Bosen
juga 'kan kalau keseringan berduaan. Apalagi kalau yang dilakukan begitu-begitu saja. Dia butuh
penyegaran.
Beri dia waktu
Coba hubungi dia lewat telepon, sekali saja. Kalau nggak mau menjawab, atau dia bilang sedang
tidak mood, maka sebaiknya beri dia waktu. Mungkin dia butuh waktu untuk berpikir.

Tanya apa maunya

Jangan pernah berspekulasi dengan menduga-duga apa yang membuatnya marah. Kalau salah duga, akibatnya bisa fatal. Lebih baik tanyakan secara langsung apa yang menyebabkannya marah, dan apakah dia bisa memaafkan kamu.

Marahin dia

Bisa jadi dia tipe orang yang ingin dimarahin atau senang mendapat teguran. Orang macam ini
biasanya "kolokan" dan butuh perhatian lebih dari kamu. Tapi, hati-hati, jangan sampai hitunghitungan kesalahan.

Rayu

Orang paling realistis pun, nggak tahan dengan rayuan. Tapi hati-hati, rayuan gombal bisa nambah ruwet. Coba bilang, "Saya kangen, ingin ngobrol sama kamu. Kok kamu nggak telp-telp, sih? Udahan dong marahnya..., please."

Jangan nanya 2X

Kalau dia ngasih kesempatan ngomong, gunakan sebaik-baiknya. Dengarkan apa yang dia
sampaikan. Jangan sampai bertanya dua kali. Itu bikin dia tambah kesal karena merasa omongannya nggak diperhatikan.

Beri dia surprise

Kado kecil-kecilan saja. Misalnya dia lagi nyari kaset Michael Jackson yang baru, cariin dan kirim
ke dia. Bisa juga ngirim makanan atau bunga favoritnya. Kirim via titipan kilat. langka jitu dari gua yaitu bawain makanan kesukaan langsung ke rumah,kosnya ato kontrakanya N biar ada efek dramatis sewa pengamen suruh nyanyi buat musik latar saat loe ngasih surprise....

Datangi rumahnya

Bilang sama yang menerima kedatangan kamu, bahwa kamu kuatir karena sudah beberapa hari nggak mendengar kabar berita tentangnya. Tanya apakah dia mau ketemu dengan kamu. Kalau dia nggak mau ketemu, titip pesan bahwa kamu harap dia baik-baik saja.

Kirim kartu undangan dinner

Ini kalau dia nggak mau jawab telp atau SMS kamu. Cari kartu yang lucu atau memiliki makna
khusus. Ajak dia dinner di suatu tempat. Tulis di situ, bahwa kamu harap dia akan ngasih tahu kalau nggak bisa datang.

Cuekin lagi aja

Kalau dia nggak mempan diapa-apain, ya, cuekin lagi saja. Itu sih namanya kecakepan. Emang
cuma dia saja cewek atau cowok di dunia ini. Lebih baik kamu mulai memikirkan untuk nyari yang
baru.
*

Rabu, 06 April 2011

Kesendirian Itu ga Selamanya mematikan

Kesendirian Itu ga Selamanya mematikan

Kamu tau, banyak orang yang tidak menyukai kesendirian,
karena waktu yang dilewati terasa lebih panjang dan melelahkan.
‘Sendiri oh sendiri’…
Ternyata hal remeh ini bisa menjadi masalah besar bagi sebagian orang!
Apakah kamu termasuk yang demikian? :-)
Memang, kesendirian seringkali di identikkan dengan hal yang menakutkan, mengesalkan, bahkan
menjadi simbol kesedihan. Namun, jika kita mau membuka pikiran, sebenarnya kesendirian itu
tidak selalu mematikan!
Kesendirian bisa memiliki dua makna… Pertama, kesendirian menyangkut fisik yang
sebenarnya,tanpa ada orang di sekitarnya. Kedua, hanya berbentuk perasaan saja.Bisa jadi
seseorang berada di tengah keramaian, namun merasakan kesunyian. Mungkin kamu pernah
mengalami hal serupa, terutama ketika menemui masalah dengan rekan kerja, sahabat, keluarga,
atau pacar? :-) dan lain sebagainya..!
Satu hal yang perlu kamu ingat, kesendirian dengan arti apapun sebenarnya bukan masalah jika kita
mampu mengelolanya dengan baik, atas perasaan, sikap dan segala situasinya. Bagaimana kita bisa
mengelola kesendirian supaya lebih bermakna?
Lakukan hal berikut
: 1. Cari kesibukan dengan melakukan aktivitas positif yang sangat kamu sukai, misalnya dengan
membaca, menulis, olahraga, menyanyi? :-) Apapun kesukaan kamu. Dengan cara ini, kesendirian
akan terasa lebih menyenangkan!
2. Kedua, ingat-ingat kembali hal-hal yang menjadi impian kamu dan belum sempat dilakukan.
Kamu bisa membuka agenda-agenda pribadi, foto-foto jaman dulu, buku-buku, dan lain sebagainya.
Percaya, cara ini akan menyadarkan kamu akan sempitnya waktu untuk mewujudkan segalanya.
Kalau sudah begini, bukankah kesendirian itu jadi menyenangkan? ;-)
3. Ketiga, buat daftar sebanyak-banyaknya tentang keinginan yang ingin kamu wujudkan selagi
masih hidup. Mungkin dengan cara menuliskan kembali ‘keinginan gila’ saat kamu masih kecil?
Atau mimpi- mimpi lain yang belum terlaksanakan? Saat itu kamu akan sadar, ternyata banyak
sekali hal yg memerlukan kesendirian utk mewujudkannya!
4. Dan yang terakhir…. Sebenarnya ini merupakan hal *utama* dan yang pertama yang harus kamu
lakukan… Mendekatlah kepada Yang Maha Mencinta diri kamu.
Kesendirian ini akan semakin menyadarkan hakekat keberadaan kamu di dunia.
Semakin keyakinan ini kuat, maka akan semakin kokoh kemampuan kamu mengarungi kehidupan,
dengan segala situasinya. Intinya, jangan biarkan kamu terjebak dalam kesendirian dengan suasana
‘hati yang negatif’, membiarkannya berlarut-larut, hingga membuat kamu putus asa. Kalau kamu
mau membuka mata, kita sebenarnya tidak pernah benar-benar sendiri. Ada orang lain di sekitar
kita. Yang jelas, pasti selalu ada orang yang bisa kamu jadikan teman, dan ajak bicara! Jika kamu
mau terbuka, dalam kesendirian kamu bisa merenungkan banyak hal. Dalam kesendirian kamu bisa
menemukan kedewasaan, kebijaksanaan, ide brilian, dan memaksimalkan potensi yang kamu miliki.
Dalam kesendirian pula kamu bisa mengungkap kejujuran, yang bisa jadi terkalahkan oleh sombong
dan ego yang seringkali kamu temukan di keramaian! Tidak bisa dipungkiri, kesendirian bisa
datang kapan saja kepada setiap orang, termasuk kepada kamu. Nah, jika suatu saat atau bahkan
saat ini kamu sedang dilanda ‘kesepian’ alias merasa ‘sunyi sepi sendiri’, kamu harus ingat, bahwa
kesendirian tidak selamanya mematikan! Kelola-lah perasaan kamu dengan baik, dan buatlah
kesendirian menjadi lebih bermakna.

Si Pandai dan Sang Sahabat (kisah insiratif)

Si Pandai dan Sang Sahabat

Si PANDAi dengan langkah tegap menyusuri jalan setapak, menuju sebatang pohon besar yang
rindang. Disana tampak sosok pribadi yg dikenalnya, dan si PANDAi pun menghampiri pribadi itu.
Si Pandai: Maaf kisanak, sepertinya aku mengenalmu, apa kita pernah bertemu ?
Sang Sahabat: Saudaraku, aku sahabat masa keciLmu, sahabat di desa tempat kelahiran kita.
Si Pandai: Ah, sekampung kita rupa nya… Bagaimana keadaan kampung kita ?
Sang Sahabat: Saudaraku, aku meninggalkan kampung halaman bersamaan dengan ketika kamu
berangkat ke kota ini.
Si Pandai: Oh begitu, apa saja yg sudah kau dapatkan di kota ini?
Sang Sahabat: Kamu sendiri bagaimana ?
Si Pandai: Ya, kota ini telah memberikan segala keLimpahan dan kemewahan yang menyenangkan
kepadaku..
Sang Sahabat: Oh begitu, bagaimana caranya ?
Si Pandai: Ah, kemana saja kamu ini, di kota ini apa sih yang tidak mungkin kudapatkan ? Asal aku
mau menyenangkan mereka, dengan sedikit saja basa basi dunia.. Mereka pun akan memberikan
lebih kepada ku.
Sang Sahabat: apapun cara nya ?
Si Pandai: Ah, jangan sok alim lah.. Aku pun tidak memakannya sendirian, yang kulakukan ini mata
rantai yg tidak merugikan siapa pun.. Mereka senang, aku senang, buktinya mereka pun selalu
menyanjung ku..
Sang Sahabat: Apa kau yakin, tidak ada yang dirugikan ?
Si Pandai: yaaah.. Kalaupun ada tapi sedikit lah.. Itu pun mereka yang mau, lagipula aku sudah
berikan banyak hartaku utk mereka..
Sang Sahabat: Apa kamu lupa dengan batas waktu mu ?
Si Pandai: Ah, itu soal nanti lah.. Gak perlu dipusingkan, mereka selalu mendo’akan ku.. Dan aku
pun selalu siap untuk bertobat jika batas waktuku akan habis..
Sang Sahabat: Bagaimana kau tahu waktu mu akan seLesai ?
Si Pandai: Yah.. Biasanya setelah kita terbaring sakit. Nah kisanak, kamu sendiri bagaimana ?
Sang Sahabat: Saudaraku, sebelum hari ini aku selalu ada bersama mu.. Tapi kamu tak meLihat ku
dan tak pernah mau mendengarkan aku. Hari ini, aku harus tertahan di pohon besar ini, menunggu
cerita yang harus aku seLesaikan.. Bersamamu !!!
Si Pandai: Oh ?! Maksud mu ???
Sang Sahabat: Saudaraku, lihat dibelakang-mu.. Batu nisan mewah itu.. BertuLiskan namamu..!
—-
Sahabat, seringkali kita terlena dengan kehidupan yang bergulir ini. Detik demi detik hingga masa
demi masa kita lewati, tanpa sadar ada banyak terminal-terminal dalam kehidupan ini yang kita
lalui. Sejenak mari kita renungkan apa arti kehidupan kita di dunia ini. Sekedar mencari nafkahkah?
atau kebahagian bersama orang-orang yang kita cintai.
Sahabat, mumpung masih ada waktu. Mari kita berbagi dengan mereka orang-orang yang kita
cintai, dan orang-orang yang mencintai kita. Lakukanlah apa yang ingin anda lakukan supaya
penyesalan tiada menghampiri kita sebelum datang waktu yang menjadi rahasia kehidupan kita.
Saya yakin, kalau setelah mati kita akan memperoleh balasan akan apa yang kita perbuat. Oleh
karena itu, persiapkanlah sejak kini. Carilah bekal dan berikan kebahagiaan kepada orang-orang
disekitar kita.

Membuat Time Schedule Dan Mencari Kurva S

1.Membuat Time Schedule Dan Mencari Kurva S

Setelah kita menghitung Analisis Rencana Anggaran Biaya langkah selanjutnya ialah membuat time schedule serta mencari kurva S nya.

Time schedule ialah gambaran dari prosentase bobot pada setiap pekerjaan dan progres dari suatu bobot pekerjaan pada suatu proyek.dimana pada setiap prosentase bobot pekerjaan akan diketahui jumlah kebutuhan dana pada suatu proyek.

Kurva s ialah penggambaran kemajuan kerja (bobot %) kumulatif pada sumbu vertikal terhadap waktu pada sumbu horisontal. Bertujuan untuk mengetahui kemajuan pelaksanaan proyek apakah sesuai, lambat, ataupun lebih dari yang direncanakan.

Bobot kegiatan adalah nilai persentase proyek dimana penggunaannya dipakai untuk mengetahui kemajuan proyek tersebut.


Bobot prosentase ialah prosentase pekerjaan pada suatu proyek yang di dapat dari hasil bagi antara jumlah total seluruh volume pekerjaan dengan jumlah total per kelompok volume pekerjaa dan di kali 100.

Bobot(%) = ∑ seluruh volume pekerjaan / ∑ per kelompok volume pekerjaan X 100.

Total (%) ialah jumlah total dari seluruh bobot prosentase yang mana nilai totalnya harus 100%.

Waktu pelaksanaan merupakan lama pelaksanaan dari suatu pekerjaan dimana lama pekerjaan ini di evaluasi pada setiap 1 minggu.
Rencana fisik per minggu merupakan jumlah total prosentase pekerjaan dalam 1 minggu
Rencana fisik komulatif merupakan jumlah komulatif prosentase pekerjaan dari awal minggu sampai akhir pelaksanaan proyek itu di laksanakan.